Minggu, 27 Februari 2011

DEATH STREET



Apa itu death street? Itu adalah sebuah sebutan kegiatan kampus FIK yang dapat menguras kekuatan fisik diluar diguaan. Tentunya bagaikan berada dalam sebuah jalan kematian. Saat berada di death street, kadang kesadaran tinggal beberapa persen, sehingga hanya orang yang berada pada death street itulah yang dapat menentukan, apakah dia ingin lanjut atau berhenti dan terjatuh di lapangan.
Tentunya death street ini sangat membahayakan bagi seorang pemula. Jika seorang pemula tanpa persiapan dan latihan melakukan death street ini, tentunya dia akan muntah-muntah dan terjatuh pingsan di lapangan. Tentunya setelah sadar nanti dia akan sedikit pusing dan hilang keseimbangan untuk beberapa menit. Dan untuk malamnya dia akan merasa kesakitan di seluruh bagian tubuhnya, tapi biasanya sakit pada bagian di atas pergelangan kaki dan dia akan kesakitan dalam berjalan. Tidak usah khawatir, itu adalah proses pembentukan. Setiap atlit pasti pernah mengalami.
Hanya orang-orang tertentu yang dapat melakukan death street ini, umumnya seorang yang sudah memiliki persiapan dan latihan sebelumnya. Umumnya hanya atlit dan mahasiswa olahraga yang dapat melakukan ini.
Terdapat  tahapan dalam death street ini, ada DS 1 sampai 4...
DS 1 itu biasanya bagi seorang yang baru menginjaka kakinya di DS, latihanya berupa latihan dasar dengan frekuensi mencapai ratusan. Biasnya diperuntukan untuk persiapan umum.
DS 2 itu diperuntukan bagi seorang yang sudah melakukan DS 1, latihanya ditambah latihan beban. Diperuntukan bagi persiapan khusus.
DS 3 itu diperuntukan bagi seorang yang telah melalui DS 2, latihanya ditambah dengan jogging 2 jam, sprint 60 m 20x, polyometry, gawang, joggstraight 5 keliling. Diperuntukan bagi persiapan kejuaraan.
DS 4 itu diperuntukan bagi seorang yang telah melalui DS 3, umumnya berupa atlit perlombaan yang dipersiapkan untuk tournament besar seperti Asian Games, Sea Games, PON, Pra PON. Tapi DS 4 ini dilakukan sebulan sebelum perlombaan di mulai. DS 4 ini gabungan dari DS 1 sampai 3. Dalam DS 4 ini kita dapat mengetahui hasil latihan selama ini. DS 4 juga sering disebut dengan Seleksi Kejurnas atau Test Akhir.
Tujuan dilakukan DS adalah untuk mendapatkan kemampuan fisik orang itu sampai batas terakhir. Sehingga mendapatkan hasil yang maksimal.
Tentunya death street dilakukan dengan pengawasan pelatih dan prefesional.
DAN, JANGAN LAKUKAN DEATH STREET INI SENDIRIAN.

Minggu, 20 Februari 2011

tengah

inilah media antara kita sebagai sarana untuk kita bicara yang mungkin kalau diungkapkan akan sangat menguras perasaan, cobalah untuk ditulis siapa tahu lebih "lepas". ruang tengah kita yang hanya kiasan dan tak akan memisahkan kita terlalu jauh, percayalah. :)